Timnas senior sepak bola nasional Indonesia kembali menelan pil pahit. Mereka harus menyerah dihajar Timnas Iran dengan babak belur, 1-4 pada pertandingan Grup E Pra Piala Dunia 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa 15 November 2011.
Gol Indonesia tercipta lewat Bambang Pamungkas pada menit 43. Adapun gol Iran tercipta lewat kaki Milad Midavoodi menit 7, Mojtaba Jabari menit 20, Gholam Reza Rezaei menit 24, Javad Nekounam meni 72.
Gol Indonesia tercipta lewat Bambang Pamungkas pada menit 43. Adapun gol Iran tercipta lewat kaki Milad Midavoodi menit 7, Mojtaba Jabari menit 20, Gholam Reza Rezaei menit 24, Javad Nekounam meni 72.
Gawang Indonesia yang di jaga Hendro, di bobol pertama kali oleh Milad Midavoodi, pemain Iran, setelah memanfaatkan kesalaha pemain belakang Indonesia Mahyadi Panggabean. Dengan leluasa Milad menjebloskan gol pertamanya itu ke gawang Indonesia.
Mojtaba Jabari, dimenit ke 25, kembali menjebol gawang Hendro. Gol cantik itu tercipta setelah mendapat umpan jarak dekat dari Ghazi Najafabadi Mohammad. Skor berubah menjadi 0-2.
Mojtaba Jabari, dimenit ke 25, kembali menjebol gawang Hendro. Gol cantik itu tercipta setelah mendapat umpan jarak dekat dari Ghazi Najafabadi Mohammad. Skor berubah menjadi 0-2.
Serangan Iran semakin menjadi setelah gol ke dua tersebut. Hanya berselang berapa menit, Gholam Reza Rezaei, kembali menambah gol. Gol ke tiga ini tercipta karena penjaga gawang Indonesia Hendro tidak mampu mengontrol bola upan lambung yang jatuh di depan mulut gawang. Akibatnya bola itu berhasil direbut oleh Gholam lalu menceplokannya ke gawang dari sisi kanan.
Pertandingan babak kualifikasi pra piala dunia Brazil 2014 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa 15 November. Kedudukan sementara pada babak pertama Indonesia kalah 0-1atas Iran. Gol ini tercipta ketika Mahyadi tergelincir dua kali di depan mulut gawang. Sehingga, kesalahan itu dimanfaatkan dengan baik oleh pemain Iran.
Di menit ke lima, Cristian Gonzales Alfaro memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Namun, tendangannya yang hanya berjarak sekitar 15 meter mampu ditangkap oleh Mahdi Rahmati, penjaga gawang Iran. Serangan, berbalik ke gawang Indonesia. Hanya berselang beberapa menit, pemain Iran juga nyaris mencetak gol, namun gagal.
Paertandingan ini adalah yang ke dua kalinya. Pertandingan pertama Indonesia kalah 3-0 saat bermain di Iran. Indonesia yang berada di Grup E ini, baru-baru ini juga babak belur di hajar Qatar 4-0. Indonesia dalam grup ini belum sekali pun menang. Indonesia dipastikan gagal berlaga dalam piala dunia mendatang.
Iran yang menguasai jalannya pertandingan tampak bersemangat dengan dukungan suporternya. Sorakan para suporter Iran lebih mendominasi suporter dari Indonesia. Bendera palstik Iran serentak di ayunkan ketas diikuti dengan teriakan membahana.
Dengan kekalahan ini, anak asuh Wim Rijsbergen terpuruk diposisi juru kunci Grup E dengan nol poin dari lima pertandingan. Timnas hanya menyisakan satu pertandingan tandang yaitu melawan Bahrain.Indonesia tidak lagi punya peluang untuk lolos ke putaran berikutnya,
Susunan pemain Indonesia: Hendro Kartiko (gk), Fandy Mocthar/Firman Utina, Hariono, Cristian Gonzales, Samsul Arif/M. Ilham, Wahyu Wijiasnanto, Mahyadi Pangabean/Benny Wahyudi (KK), Bambang Pamungkas (c), Supardi, Muhammad Ridwan dan Hamka Hamzah.
Pemain Iran : Mahdi Rahmati (gk), Hossein Mahini, Ehsan Haji Safi, Jalal Hosseini, Hadi Aghili, Javad Nekonam (c), Milad Midavoodi/Mohammad Reza Khalatbari, Gholam Reza Rezaei/Javad Kazemeyan, Anderanik Teymourian/Mazyar Zare, Mojtaba Jabari dan Ghazi Najafabadi.
Pertandingan babak kualifikasi pra piala dunia Brazil 2014 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa 15 November. Kedudukan sementara pada babak pertama Indonesia kalah 0-1atas Iran. Gol ini tercipta ketika Mahyadi tergelincir dua kali di depan mulut gawang. Sehingga, kesalahan itu dimanfaatkan dengan baik oleh pemain Iran.
Di menit ke lima, Cristian Gonzales Alfaro memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Namun, tendangannya yang hanya berjarak sekitar 15 meter mampu ditangkap oleh Mahdi Rahmati, penjaga gawang Iran. Serangan, berbalik ke gawang Indonesia. Hanya berselang beberapa menit, pemain Iran juga nyaris mencetak gol, namun gagal.
Paertandingan ini adalah yang ke dua kalinya. Pertandingan pertama Indonesia kalah 3-0 saat bermain di Iran. Indonesia yang berada di Grup E ini, baru-baru ini juga babak belur di hajar Qatar 4-0. Indonesia dalam grup ini belum sekali pun menang. Indonesia dipastikan gagal berlaga dalam piala dunia mendatang.
Iran yang menguasai jalannya pertandingan tampak bersemangat dengan dukungan suporternya. Sorakan para suporter Iran lebih mendominasi suporter dari Indonesia. Bendera palstik Iran serentak di ayunkan ketas diikuti dengan teriakan membahana.
Dengan kekalahan ini, anak asuh Wim Rijsbergen terpuruk diposisi juru kunci Grup E dengan nol poin dari lima pertandingan. Timnas hanya menyisakan satu pertandingan tandang yaitu melawan Bahrain.Indonesia tidak lagi punya peluang untuk lolos ke putaran berikutnya,
Susunan pemain Indonesia: Hendro Kartiko (gk), Fandy Mocthar/Firman Utina, Hariono, Cristian Gonzales, Samsul Arif/M. Ilham, Wahyu Wijiasnanto, Mahyadi Pangabean/Benny Wahyudi (KK), Bambang Pamungkas (c), Supardi, Muhammad Ridwan dan Hamka Hamzah.
Pemain Iran : Mahdi Rahmati (gk), Hossein Mahini, Ehsan Haji Safi, Jalal Hosseini, Hadi Aghili, Javad Nekonam (c), Milad Midavoodi/Mohammad Reza Khalatbari, Gholam Reza Rezaei/Javad Kazemeyan, Anderanik Teymourian/Mazyar Zare, Mojtaba Jabari dan Ghazi Najafabadi.
