Pages

Subscribe:

Indonesia Kirim 8 Pemain Muda ke Madrid

Delapan siswa SMP yang berhasil memperoleh beasiswa Liga Pendidikan Indonesia (LPI) akan mendapatkan kesempatan untuk berlatih di Madrid, Spanyol.


Penegasan tersebut disampaikan oleh Sekjen (LPI), Edhi Prasetyo di Jakarta, Senin (23/4).


"Setelah selesai Unas (ujian nasional) tingkat SMP, mereka akan kembali ke Semarang untuk persiapan final sebelum diberangkatkan ke Madrid," katanya.


Kedelapan pemain tersebut rencananya akan menempuh pendidikan sekolah setingkat SMA di Madrid dan juga berlatih sepakbola di sekolah sepakbola di Madrid.


Direncanakan, kedelapan siswa tersebut akan diberangkatkan ke Spanyol sebelum akhir Mei mendatang.


"Ini terkait dengan informasi dari KBRI di Madrid mengenai jadwal sekolah di sana, sehingga mereka harus sudah di Madrid sebelum akhir Mei," kata Edhi bersama jajaran pengurus LPI usai bertemu Menpora di Jakarta hari ini.


Kedelapan pemain terbaik yang masih siswa kelas 3 SMP itu adalah yakni Dwi Chandra Rukmana dan Thomas Kristianda (asal SMPN 4 Semarang), M. Dimas Drajad (SMPN 3 Gresik), Ronaldo Lolombulan (SMPN 13 Yogyakarta), Carli Xaronika (SMPN 1 Salo Kampar - Riau), Aldo Claudio(SMPN 223 Jakarta), M. Ilham F (SMPN 16 Tangerang), dan TM. Ichsan(SMPN 1 Peusangan - Aceh).

Bos Liga Inggris Sindir Liga Indonesia


CEO Liga Premier Inggris, Richard Scudamore, membeberkan rahasia kenapa Liga Premier Inggris menjadi salah satu liga paling sukses di dunia. "Kami (penyelenggara kompetisi) hanya membuat petunjuk, aturan, dan kebijakan. Tapi klub-klublah yang bekerja keras mewujudkan ini," katanya di sela kunjungannya ke SDN 02 Cideng, Jakarta Pusat, Kamis (12/4). "Mereka (klub-klub) bersatu dan sangat suportif."

Scudamore menilai mustahil menggulirkan kompetisi sepakbola tanpa dukungan penuh dari klub-klub pesertanya. Di Inggris, kata dia, klub-klub bekerja sangat profesional. Mereka mengelola bisnis sendiri, mengatur penonton di stadion, dan sangat cekatan dalam mengatasi berbagai situasi. "Saya memiliki 20 klub yang sangat mendukung," katanya.

Nasihat Scudamore seolah tepat menembus jantung persoalan kompetisi di Indonesia yang saat ini terbelah dua, antara Liga Prima Indonesia dan Liga Super Indonesia. PSS) sebelumnya hanya mengakui Liga Prima Indonesia sebagai kompetisi resmi. Namun belakangan PSSI juga menjadikan Liga Super Indonesia sebagai kompetisi resmi. Persoalannya, meski kompetisi Liga Super telah diakui secara resmi, klub-klub yang bermain di kompetisi tersebut tetap enggan bergabung dengan PSSI.

Selain dukungan dari klub-klub peserta kompetisi, Scudamore juga menilai faktor lain kesuksesan Liga Prima Inggris karena adanya stuktur sepakbola yang solid. Sikap kompromi dan saling kerja sama juga menjadi tali pengikat yang kuat antarklub untuk tetap bersatu. "Kamu harus memiliki struktur sepakbola yang solid," katanya.

Sementara itu wacana memunculkan duet George Toisutta dan Arifin Panigoro memimpin PSSI kembali digulirkan menyusul ancaman FIFA menjatuhkan sanksi berupa pembentukan komite normalisasi untuk kembali memilih pengurus PSSI.

Deputi Sekretaris Jenderal PSSI Bidang Kompetisi, Saleh Ismail Mukadar, mengatakan FIFA saat ini telah memberikan batas waktu hingga 15 Juni bagi PSSI untuk segera menyatukan dualisme kompetisi. Jika tak membuahkan hasil, sanksi yang akan diberikan kemungkinan ada dua macam. "Pertama sanksi kepada federasi, itu artinya nanti akan dibentuk komisi normalisasi dan kita akan ajukan lagi Pak George dan Pak Arifin Panigoro," kata Saleh, Kamis (12/4).

Selain itu, sanksi dari FIFA bisa jadi akan diberikan kepada negara dalam hal ini melarang tim nasional berlaga di seluruh kompetisi internasional. Untuk sanksi pertama, PSSI pimpinan Djohar Arifin Husein, kata Saleh, sudah siap dan tetap akan mengajukan dua nama yang akan dijadikan calon ketua umum. Sedangkan jika sanksi yang dijatuhkan adalah sanksi bagi negara, PSSI tetap bisa berjalan dengan melakukan pembinaan internal sambil menunggu langkah pemerintah untuk segera menyelesaikan dualisme kompetisi dan dualisme kepemimpinan PSSI.

Pemain Timnas Senior = IPL + ISL + Pemain Luar Negeri

PSSI di bawah ketua umum Djohar Arifin Husin membuktikan niatnya merekrut pemain dari Liga Super Indonesia (ISL) untuk memperkuat timnas Indonesia.

Sebanyak 24 pemain senior dari IPL, 11 dari ISL dan sembilan yang bermain di mancanegara akan mengikuti pemusatan latihan pada 16 April 2012 untuk menghadapi turnamen persahabatan di Palestina pada 13-24 Mei 2012. Indonesia akan bersaing dengan Irak, Yordania, Mauretania, Pakistan, Srilanka, Tunisia, Uzbekistan.
Para pemain ini akan mengikuti pemusatan latihan sekaligus seleksi di Yogyakarta. Berikut daftar pemainnya:

Klub Luar:
1. Syafarrizal Mursalim Agri/ Depan/ Al-Khor (Qatar)
2. syamsir Alam/ Depan/ Visse (Belgia)
3. Moh Zainal Haq/ Depan/ Visse (Belgia)
4. Toni Cussel/ Depan/ Belanda
5. Stefano Lilipaly/ Gelandang/ Utrecht (Belanda)
6. Yandi Sofyan/ Gelandang/ Visse (Belgia)
7. Yericho Christiantoko/ Bek/ Visse (Belgia)
8. Alfin Tuasalamony/ Bek/ Visse (Belgia)
9. Arthur Irawan/ Bek/ Espanyol B (Spanyol).

ISL:
1. Ferry Rotinsulu/ Kiper/ Sriwijaya FC
2. Zulkifli Syukur/ Bek/ Persib Bandung
3. Richardo Salampessy/ Bek/ Persipura Jayapura
4. M Nasuha/ Bek/ Persib Bandung
5. M Ilham/ Gelandang/ Persib Bandung
6. Firman Utina/ Gelandang Serang/ Sriwijaya FC
7. Ahmad Bustomi/ Gelandang/ Mitra Kukar
8. M Ridwan/ Gelandang/ Sriwijaya FC
9. Patrich Wanggai/ Depan/ Persdiafon Dafonsoro
10. Bambang Pamungkas/ Depan/ Persija Jakarta
11. Boas Solossa/ Depan/ersipura Jayapura
12. Titus Bonai/Depan/ Persipura Jayapura

IPL:
1. Danan Wihatmoko/ Kiper/ Persijap Jepara
2. Jandia Eka Putra/ Kiper/ Semen padang
3. Hendra Prasetya/ Kiper/ Persebaya
4. Hengki Ardiles/ Bek/ Semen Padang
5. Abdul Rahman/ Bek/ Semen Padang
6. Gunawan Dwi Cahyo/ Bek/ Arema
7. Kim Jeffrey Kurniawan/ Tengah/ Persema Malang
8. Hendra Adi Bayauw/ Tengah/ Persija
9. Syamsul Chaerudin/ Tengah/ PSM Makassar
10. Vendri Mofu/ Tengah/ Semen Padang
11. M Nur Iskandar/ Tengah/ Persibo Bojonegoro
12. Ferdinan Alfred Sinaga/ Depan/ Semen Padang
13. Hamdi Ramdhan/ Bek/ Persija
14. Wahyu Wijiastanto/ Bek/ Persiba Bantul
15. Samsul Arif Munif/ Depan/ Pefrsibo Bojonegoro
16. Taufiq/ Tengah/ Persebaya
17. Legimin Raharjo/ Tengah/ Arema Malang
18. Musawir/ Tengah/ Persiraja Banda Aceh
19. Yosua pahabol/ Depan/ Semen Padang
20. Jecky Pasarella/ Depan/ PSMS Medan
21. Rendi Irawan/ Tengah/ Persebaya
22. Jajang Paliama/ Tengah/ Persibo Bojonegoro
23. Satrio Syam/ Bek/ PSM Makassar
24. Irfan Bachdim/ Depan/ Persema Malang.

PSSI Tunjuk Nil Maizar Jadi Pelatih Timnas Senior

Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi mengumumkan nama pelatih Semen Padang, Nil Maizar, sebagai pelatih tim nasional Indonesia senior. Nil Maizar akan menggantikan peran Aji Santoso yang memilih fokus ke timnas Indonesia U-23.

"Saya sudah komunikasi dengan Semen Padang dan komite eksekutif. Semua setuju dengan penunjukkan ini," ujar Koordinator Timnas, Bob Hippy, dalam konferensi pers di kantor PSSI, senayan, Jakarta, Jumat (13/4/2012).

Untuk mendampingi Nil Maizar, PSSI menunjuk Fabio Oliveira (staf pelatih Persija IPL) sebagai asistennya. "Nil dipilih karena track record dia bagus, bahasa inggrisnya bagus, rangking afc juga bagus. Sementara Fabio kan pelatih Persija dan dia juga pernah bermain Nil Maizar," jelas Bob soal alasan memilih Nil Maizar.

Bob mengungkapkan, Nil Maizar akan menangani timnas selama dua tahun ke depan. Namun, Bob mengakui belum ada surat resmi terkait penunjukkan ini.

"SK-nya belum ada. Tapi ini demi kepentingan nasional jadi tak begitu soal kontrak. Kita saling percaya," ujar Bob.

Akhir April, Indonesia Naturalisasi 2 Pemain

Akhirnya titik terang didapat dua calon pemain naturalisasi Indonesia, Sergio van Dijk dan Joey Suk. Menurut Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Iman Arif, keduanya akan segera disumpah pada akhir April nanti.

Van Dijk dan Joey Suk memang sudah lama dikabarkan segera berpaspor Indonesia, namun tampaknya hal itu baru akan jadi kenyataan pada akhir bulan nanti.

"Sekarang tinggal dua pemain naturalisasi yang menunggu disumpah, Joey Suk dan Sergio. Nanti setelah kompetisi mereka selesai akhir April, mereka langsung kita undang," ujar Iman.

"Proses administrasi di Imigrasi sudah berjalan, mereka tinggal datang untuk disumpah," ucapnya.

Meski sudah hampir dipastikan menjadi warga negara Indonesia akhir bulan nanti, bukan berarti para pemain naturalisasi tersebut otomatis langsung masuk 'Tim Garuda'. Alfred Riedl selaku pelatih Timnas menegaskan, dirinya hanya akan memilih pemain-pemain terbaik.

"Kami harus mencari pemain terbaik, tidak peduli dari mana. Pemain naturalisasi atau pemain lokal semua punya kesempatan yang sama," ujar Riedl.

"Tapi, saya bisa pastikan, belum tentu semua pemain naturalisasi akan masuk timnas. Kalau pemain lokal lebih baik, pasti dia yang saya pilih. Kami hanya ingin pemain terbaik," ucapnya.

Sebelumnya Indonesia sudah menaturalisasi enam pemain. Mereka adalah Cristian Gonzales, Ruben Wuarbanaran, Stefano Lilipaly, Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, serta Diego Michiels.

Empat Pemain Indonesia Adu Nasib di Juventus Junior

Empat orang pemain Indonesia akan menjajal kesempatan mengikuti seleksi Juventus junior. Keempat pemain ini adalah Triaji Nugroho, Afif Afiandi, Hendra Pamugkas, dan Darryl Darrent. Mereka adalah pemain berusia 17 tahun yang kini sedang menempa ilmu sepak bola di Liverpool Collage.
"Mulai hari ini mereka akan dilatih oleh pelatih dari Italia. Mereka akan dipersiapkan untuk disalurkan ke sejumlah tim junior, salah satunya Juventus," ujar Rayana Djakasurya yang jadi promotor keempat keempat pemain.
Rayana menambahkan, pihaknya sudah menjalin kontak dengan Juventus Junior. Namun diterima atau tidaknya Afif Afiandi cs tergantung pada performa mereka yang kini sedang diuji oleh pelatih dan pemandu bakat asal Italia. "Kita harapkan mereka bisa disalurkan ke Italia, Spanyol, atau Inggris," ujarnya.
Menurut Rayana, pemain Indonesia perlu sejak dini menimba ilmu di sepak bola Eropa. Hal itu, lanjut dia, akan lebih bermanfaat ketimbang menawarkan pemain level senior untuk mengadu nasib di klub asing.
Dia menilai, dengan banyaknya pemain disebar ke klub Eropa akan meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. "Karena pemain bisa mempelajari seluruh paket dari sepak bola modern. Yang paling penting mereka mempelajari budaya disiplin sepak bola," urainya.
Budaya inilah yang dinilai Rayana belum dimiliki pemain sepak bola Indonesia. Sehingga tak heran prestasi timnas jalan ditempat. "Mereka harus belajar mengatur makan, tidur tepat waktu, dan hal kedisiplinan yang lain. Selama ini hal itu tidak diperhatikan oleh klub Indonesia," tegasnya.
Menurut Rayana akan lebih efektif jika pemain sepak bola Indonesia yang akan menjalani program di luar negeri, di sebar ke klub berbeda. Menurutnya, jika pemain Indonesia dikirim dalam satu tim dan berkompetisi di luar, hal itu tidak banyak membantu mereka merubah budaya.
"Mereka harus terbiasa dengan budaya disiplin yang selama ini diterapkan pemain Eropa," pungkas Rayana.

Stefano Lilipaly Ingin Tampil Di Piala AFF 2012

Pemain naturalisasi yang sudah menjalani sumpah WNI pada Oktober 2011, Stefano Lilipaly, semakin mendekat untuk bergabung dengan timnas Indonesia.

Gelandang serang berusia 22 tahun itu akan meninggalkan FC Utrecht pada akhir musim ini. Pasalnya, ia sudah menolak untuk memperpanjang kontrak satu tahun dengan klub Eredivisie Belanda itu.



"Saya tidak mendapatkan cukup kesempatan di tim utama. Padahal, saya sudah menunjukkan performa bagus di sesi latihan dan di Jong Utrecht," ujar Lilipaly kepada Sepakbolanda.nl.

Lilipaly sedang dincar beberapa klub, baik di dalam maupun luar Belanda. Pengakuan tersebut datang dari sang pemain sendiri.

"Saat ini saya sedang berbicara dengan beberapa klub. Belanda dan luar Belanda," ungkap Lilipaly.

Dengan meninggalkan Utrecht, maka peluang Lilipaly untuk bergabung ke timnas semakin besar. Pasalnya, ia tidak terhalang kewajiban yang selama ini terikat dengan klub tersebut. "Dengan perkembangan ini, saya jadi siap ikut seleksi untuk AFF 2012," ujarnya lagi.

"Saya berharap bisa mendapatkan kesempatan untuk ikut seleksi di timnas AFF 2012."

Piala AFF edisi tahun ini akan digelar di Malaysia dan Thailand antara 24 November dan 22 Desember 2012.